Tuesday, January 30, 2018

MENGATASI MICROSOFT OFFICE 2016 YANG GAGAL AKTIVASI

Mengatasi Microsoft Office 2016 Yang Gagal Aktivasi



Hai sobat, hidup itu memang dinamis, termasuk device yang kita gunakan, software yang kita pakai sehari-hari, tidak mungkin smooth terus, semua pasti akan bermasalah pada saatnya. Termasuk software Microsoft Office yang semula normal bisa jadi tiba-tiba error. 

Sebelumnya saya juga telah menuliskan trouble yang terjadi pada office 2016. Nah sekarang saya akan perjelas dan mudah-mudahan jelas, kalau tidak jelas maka ambil kopi segelas dan kacang setoples...ngemil aja dulu....hehehe

Saya akan bahas ke point ketika kita gagal aktivasi office 2016, lalu ada pesan muncul yang isinya seperti ini "Windows script host access is disabled on this machine...". Nah salah satu penyebabnya adalah antivirus melakukan langkah pencegahan terhadap ancaman keamanan pada software, maka antivirus menonaktifkan (disable) salah satu script dari Windows atau Office. Siapa yang salah lurrr...? ya ndak ada yang salah... Hanya Script milik Windows atau Office dianggap berbahaya oleh antivirus, karena mungkin, ini mungkin ya..soalnya saya sendiri ndak ngerti soal software dan cara kerjanya...jadi mungkin script Windows atau Office dalam ada kaitannya dengan aktivasi itu dianggap berbahaya, maka di block oleh antivirus. 

Maka kita bisa melakukan tindakan agar antivirusnya mengizinkan script tersebut melakukan tugasnya. Jika menggunakan antivirus Smadav dengan Operating System Windows 7 , caranya adalah :
  1. Lihat di kanan bawah monitor (system tray)
  2. Cari ikon Smadav
  3. Klik kanan ikon Smadav
  4. Pastikan bagian Allow Windows-Script & Office-Macro (permanent) sudah di cek list
  5. Setelah itu coba di aktivasi ulang Office 2016 yang bermasalah, insya Allah lancar...
  6. Jika menggunakan antivirus yang lain, cobalah sabar cari bagian yang kira-kira sama dengan smadav lalu cek list pada bagian Allow Windows-Script & Office-Macro (permanent)





1 comment:

  1. Makasih bro, udah bolak balik gagal ternyata ini masalahnya.

    ReplyDelete